OKU Timur — okuraya.info
Dalam rangka memperkuat sinergi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat petani, Polres Ogan Komering Ulu Timur menggelar kegiatan Tatap Muka dan Panen Jagung bersama Forkopimcam, Kepala Desa, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Perum Bulog, Babinsa serta Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) se-Kecamatan Belitang, pada Senin (3/11/2025).
Kegiatan yang berlangsung di lahan percontohan pertanian jagung tersebut dihadiri langsung oleh Kapolres OKU Timur AKBP Adik Listiyono, S.I.K., M.H., didampingi Kapolsek Belitang AKP Johan Syafri, S.E., Bulog Sukarame Danang, serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Kapolres OKU Timur menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya ketahanan pangan nasional melalui program “Satu Desa Satu Hektar Jagung”.
“Dalam rangka mensosialisasikan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, Polres OKU Timur turut mendukung dengan melaksanakan program penanaman jagung satu desa satu hektar,” ujar Kapolres.
Lebih lanjut, AKBP Adik Listiyono menjelaskan bahwa berbagai program pemerintah pusat saat ini benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.
“Program-program Presiden sangat menyentuh masyarakat. Salah satunya melalui MBG (Makan Bergizi Gratis) yang bertujuan menambah gizi, vitamin, dan nutrisi bagi anak-anak Indonesia,” sambungnya.
Kapolres juga mengapresiasi peran pemerintah desa dalam mendukung ketahanan pangan nasional, dengan mengalokasikan 20 persen dana desa untuk sektor pangan.
“Alhamdulillah, alokasi dana desa untuk ketahanan pangan sebesar 20 persen. Kami berharap para Kepala Desa dapat melaksanakan instruksi Presiden, yakni satu desa satu hektar jagung. Kita juga bersinergi dengan Bulog OKU Raya yang siap membeli hasil panen jagung dari para petani di OKU Timur,” imbuh Kapolres.
Sebelumnya, dalam momentum Panen Raya Jagung Nasional di Kecamatan Bunga Mayang, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., turut menyampaikan rasa bangga atas keberhasilan Kabupaten OKU Timur dalam memproduksi jagung dalam jumlah besar dan menjadi salah satu lumbung pangan di Sumatera Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres OKU Timur juga menyampaikan pesan penting terkait kamtibmas di wilayah pedesaan. Ia menghimbau kepada seluruh Kepala Desa agar lebih tegas dalam mengatur kegiatan hiburan masyarakat.
“Kami mengimbau agar kegiatan pesta yang menggunakan orgen tunggal dibatasi hingga pukul 17.00 WIB. Dilarang menampilkan musik jenis remix serta penggunaan narkoba dalam bentuk apa pun,” tegas Kapolres.
Sementara itu, Kapolsek Belitang AKP Johan Syafri, S.E., menyampaikan apresiasi kepada seluruh Pemerintah Desa di wilayah hukum Polsek Belitang 1 yang telah menunjukkan komitmen mendukung program ketahanan pangan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kepala Desa di wilayah Polsek Belitang karena telah menganggarkan program penanaman jagung untuk tahun 2026 seluas satu hektar per desa. Bahkan Desa Tegal Rejo telah menyiapkan lahan seluas 20 hektar untuk ditanami jagung,” ujar Kapolsek.
Acara diselingi dengan pemberian sembako pada para Kaum Duafa di lingkungan Polsek Belitang 1.
Kegiatan kemudian ditutup dengan simbolis panen jagung bersama dan sesi foto bersama Kapolres, Forkopimcam, PPL, Bulog, serta perwakilan Gapoktan sebagai wujud kebersamaan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional di Kabupaten OKU Timur.
#aTa